Rabu, 19 April 2017

PENGENALAN ANIMASI & DESAIN GRAFIS (TUGAS 1)

DASAR  ACTIONSCRIPT

   1.       Definisi Actionscript
ActionScript merupakan bahasa scripting yang terdapat di dalam program Flash. Tujuan penggunaan ActionScript ialah untuk mempermudah pembangunan suatu aplikasi atau animasi. Biasanya semakin kompleks animasi pada Flash, maka akan semakin banyak memakan frame. Dengan ActionScript, penggunaan frame tersebut dapat dikurangi, bahkan dapat membuat animasi yang kompleks hanya dengan satu frame saja (Pranowo, 2011: 11). ActionScript juga merupakan sebuah kumpulan dari action, function, event, danevent handler yang memungkinkan untuk dikembangkan oleh para developer untuk membuat Flash movie atau animasi yang lebih kompleks dan lebih interaktif. Selain itu ActionScript juga dapat mengubah kebiasaan linier pada Flash. Sebuah ActionScript dapat menghentikan sebuah movie atau animasi di frame tertentu lalu berulang ke framesebelumnya atau frame mana saja tergantung masukan yang diberikan oleh user(Sunyoto, 2010: 9).

   2.       Fungsi Action Script
Action script memeliki beberapa fungsi atau peran yang dapat membantu dalam merancang situs atau movie Flash, diantara nya :
a. Membuat sistem navigasi situs
   Hal ini berkaitan dengan bagaimana Action Script dapat mengatur user menjelajahi situs atau             program yang telah dibuat. Dengan demikian animasi situs yang telah dibuat tidak hanya menjadi    “film iklan” belaka, kecuali memang dinginkan seperti itu (dalam kasus film kartun menggunakan        Flash).
b. Menambahkan interaktivitas dengan user
   Dengan action Script user dapat berinteraksi dengan setiap elemen di dalam movie Flash, baik itu        tombol movie klip maupun teks.
c. Membuat situs atau Program yang dinamis
d. Membuat Simulasi dan animasi dalam pembelajaran

   3.       Jenis Action Script
ActionScript menjadi 3 jenis berdasarkan letaknya. Jenis-jenis ActionScript tersebut ialah:

a.       FrameScript


FrameScript merupakan ActionScript yang diletakkan pada frame. FrameScript tidak memiliki aturan tertentu dalam penulisannya. Namun yang perlu diperhatikan ialah penulisan FrameScript ini hanya bisa dilakukan di keyframe atau blank keyframe yang terdapat pada timeline. Ciri-ciri keyframe atau blank keyframe yang telah diberikan ActionScript ialah adanya tanda berupa huruf ‘a‘ kecil.

b.      MovieScript
MovieScript merupakan ActionScript yang diletakkan pada movie clip. Aturan penulisansyntax MovieScript ialah sebagai berikut:

onClipEvent(event){
 baris statement atau perintah;
}

Arti syntax movieScript diatas adalah :
·       Kata 'on' menunjukan bahwa perintah ini ditujukan untuk MovieClip tempat diletakannya scriptdan ini merupakan syarat utama untuk Script yang digunakan pada Button.
·   Kata 'event' menunjukan event yang terjadi pada Button tersebut. ada 7 event yang terdapat pada buttonyaitu press, release, rollOver, rollOut, dragOver, dragOut, dan keypress. Meski demikian hanya dua event yang sering digunakan yaitu press dan release.

Ada beberapa jenis event yang dapat digunakan pada MovieScript, antara lain load,enterFrame, unLoad, MouseUp, MouseDown, KeyDown, KeyUp, dan Data.

c.       ActionScript pada Button
Selain dapat diletakkan pada frame dan movie clip, ActionScript dapat pula diletakan pada objek button. Aturan penulisan syntax untuk ActionScript pada button ialah sebagai berikut:

on(event){
                  baris statement atau perintah;
}

Event untuk ActionScript pada button antara lain press, release, rollOver, rollOut,dragOver, dragOut, dan Keypress.

   4.       Action Script dalam Flash
Flash seperti software gado-garo di mana di dalamnya terdapat semua
kelengkapan yang dibutuhkan. Mulai dari fitur menggambar, ilustrasi,
mewarnai, animasi dan programming. Oleh karena itu Flash Actionscript sangat
unik untuk dipelajari dan yang pasti menyenangkan. Flash Player dengan bahasa ActionScript. Fungsi ini adalah jembatan antara inti/core bahasa ActionScript dan sisanya dari platform. Ini adalah sumber dari banyak keunggulan yang tersedia untuk aplikasi Flash dan sangat penting untuk melengkapi bahasa inti. Meskipun tidak ada ruang di sini untuk menutupi API secara rinci. 

Untuk membuat suatu animasi atau membuat permainan sederhana di Flash,
scripting yang dibutuhkan tidak rumit dibanding dengan bahasa pemrograman
lain. Jarang ada di suatu software dari mulai menggambar, animasi, dan
programming-nya dilakukan di tempat yang sama. Ini yang membuat Flash
sangat menyenangkan untuk siapa saja.
Actionscript di Flash memang pertamanya sangat sulit dimengerti jika
seseorang yang tidak mempunyai dasar atau mengenal Flash. Tetapi jika sudah
mengenalnya, kita tidak bisa lepas dari Actionscript karena sangat
menyenangkan dan dapat membuat pekerjaan jauh lebih mudah dan cepat.

Referensi:

PENGENALAN ANIMASI & DESAIN GRAFIS (TULISAN 3)

PENGANTAR KONSEP GIMP

    1.       Definisi GIMP

GIMP (GNU) Image Manipulation Program atau yang lebih dikenal dengan sebutan GIMP adalah perangkat lunak untuk manipulasi grafik berbasis raster. Sedangkan Unix atau UNIX adalah sebuah sistem operasi komputer yang diawali dari project Multics (Multiplexed Information and Computing Service) pada tahun 1965 yang dilakukan American Telephone and Telegraph AT&T, General Electric (GE), dan Institut Teknologi Massachusetts (MIT), dengan biaya dari Departemen Pertahanan Amerika (Departement of Defence Advenced Research Project, DARPA atau ARPA). GIMP cocok untuk brbagai tugas manipulasi gambar termasuk  retouching foto, komposisi gambar, konstruksi. Grafik yang dihasilkan oleh GIMP disimpan dengan format XCF dan bisa diekspor ke berbagai format gambar seperti bmp, jpg, gif, pdf, png, svg, tiff, dan masih banyak lagi yang lainnya.

GIMP, adalah aplikasi gratis untuk foto editing yang tidak kalah dengan aplikasi foto editing profesional yang telah ada sebelumnya. Aplikasi ini dinilai cukup baik dan mudah digunakan apalagi untuk yang barusan mengenal maupun yang baru akan belajar, dan membutuhkan aplikasi editing foto secara simpel dan praktis tanpa harus membayar seperti aplikasi pengeditan foto dan desain lainnya.


   2.       Fitur GIMP
Daftar berikut  ini  merupakan ringkasan singkat dari beberapa fitur dan kemampuan GIMP anda:

– Suite yang lengkap termasuk alat – alat melukis brushes, pencil, airbrush, cloning,dll.

– Tile berbasis manajemen memori, sehingga ukuran gambar hanya di batasi oleh ruang disk yang tersedia.

– sub-pixel sampling untuk semua alat- alat untuk high-quality anti-aliasing.

– dukungan penuh Alpha channel  untuk bekerja dengan transparasi.

– Layer dan Channel.

– Prosedur internl database untuk memanggil fungsi – fungsi Gimp dari program eksternal,seperti Script-Fu.

– Kemampuan Advenced scripting.

– Multiple undo/redo (di batasi oleh ruang disk).

– Transformation tools  termasuk rotate, scale, sheare, dan flip.

– Dukungan untuk berbagai macam format file, termasuk GIF, JPEG, PNG, XPM, TIFF, TGA, MPEG, PS, PDF, PCX, BMP dan sebagainya.

– Peralatan selection, termasuk rectangular, elips, free, fuzzy, bezier, dan intelligent scissors
Plung-in yang memungkinkan untuk memudahkn penambahan format file baru dan filter efek baru.


   3.       Manfaat GIMP
·    GIMP menyediakan banyak plugin yang memudahkan kita dalam mengolah image dengan cepat. Maksudnya multi-platform adalah bisa dijalankan di berbagai sistem operasi.

·      GIMP mendukung banyak format gambar, termasuk JPG dan PNG yang sering kita gunakan. Format ini dapat dibuka dihampir semua image editor dan image viewer

·    GIMP memiliki file format sendiri yaitu XCF. Jika perlu, anda juga dapat menggunakan PSD format (format standar Photoshop).

·  GIMP dapat digunakan dengan skrip yang disebut Script-Fu. Kita dapat mengkostumisasi berbagai fungsi/fitur menjadi fungsi baru sehingga mempercepat penggunaan fungsi

·     Penggunaan lebih expert, dengan sifatnya yang source-code GIMP dapat digunakan untuk membuat pengolahan atau render gambar online dengan menggabungkan dengan CGI atau lainnya sehingga memungkinkan kita mengolah gambar secara online.


Referensi :
https://lisanuzimakiers.wordpress.com/definisi-gimp/

Sabtu, 08 April 2017

PENGENALAN ANIMASI & DESAIN GRAFIS (TULISAN 2)

PENGANTAR INKSCAPE

1.1       DEFINISI DAN FUNGSI SOFTWARE INKSCAPE

Inkscape adalah sebuah perangkat lunak editor gambar vektor yang bersifat perangkat lunak bebas dibawah lisensi GNU GPL. Tujuan utama dari Inkscape adalah menjadi perangkat grafik mutakhir yang memenuhi standar XML, SVG, dan CSS. Inkscape bersifat multibahasa, terutama untuk antarmuka dan script rumit, sesuatu yang sering terlewatkan pada sebagian besar editor grafik vektor komersil.

Inkscape adalah aplikasi pengolah gambar vector yang bersifat open source. Program sejenisnya yang terdapat pada windows ialah corel draw. Gambar vector adalah gambar yang dibuat atau dibentuk dari titik, garis, kurva atau bidang dengan hitungan matematis. Antarmuka Inkscape mirip dengan CorelDraw dan program menggambar sejenis. Ada kotak, elips, teks, gambar bitmap danfreehand curve. Menariknya, dalam Inkscape, objek vektor maupun objek bitmap dapat mempunyai transparansi alpha yang dapat diubah-ubah levelnya.


Image result for inkscape logo


Inkscape memperbolehkan banyak file terbuka dalam satu waktu, bisa juga satu file dibuka dalam beberapa window terpisah. Gambar yang dibuat dengan Inkscape dapat dicetak atau diekspor menjadi bitmap PNG.


1.2       BAGIAN-BAGIAN SOFTWARE INKSCAPE

Image result for BAGIAN SOFTWARE inkscape

  • Status bar dapat Anda gunakan untuk melihat status dokumen Inkscape yang sedang Anda buat. Pada Status bar tercantum informasi-informasi seperti warna objek dan  posisi objek bila dilihat pada ukuran di ruler. Status bar dapat juga Anda gunakan untuk zooming (memperbesar- memperkecil) tampilan dokumen.
  • Menu bar berisi menu-menu untuk mengelola dokumen secara umum, seperti File →Save untuk menyimpan dokumen dan File → Print untuk mencetak dokumen.
  •      Control bar, Controls Bar berisi ikon-ikon untuk memodifikasi objek, misalnya memutar dan mengatur ukuran atau tata letak urutan objek.
  • Palette berisi warna-warna yang dapat Anda gunakan untuk mewarnai objek. Bila Anda mengklik objek, kemudian mengklik warna yang Anda inginkan di Palette, maka warna objek tersebut akan berubah.
  • Commands bar berisi ikon-ikon yang merupakan shortcut untuk perintah-perintah  pokok seperti print, open, save, dan sebagainya.
  • Toolbox berisi tool-tool yang sangat berguna dalam proses perencanaan dan  perancangan suatu desain.
  •      Koordinat dan zoom level, Memperbesar atau memperkecil ukuran tampilan dokumen.