Jumat, 30 September 2016

TEKNOLOGI SISTEM CERDAS

FUZZY LOGIC

Fuzzy logic merupakan peningkatan dari logika Boolean yang berhadapan dengan konsep kebenaran sebagian. Saat logika klasik menyatakan bahwa segala hal dapat diekspresikan dalam istilah biner (0 atau 1, hitam atau putih, ya atau tidak), logika fuzzy menggantikan kebenaran boolean dengan tingkat kebenaran.
Logika Fuzzy memungkinkan nilai keanggotaan antara 0 dan 1, tingkat keabuan dan juga hitam dan putih, dan dalam bentuk linguistik, konsep tidak pasti seperti "sedikit", "lumayan", dan "sangat". Logika ini berhubungan dengan set fuzzy dan teori kemungkinan. Logika fuzzy diperkenalkan oleh Dr. Lotfi Zadeh dari Universitas California, Berkeley pada 1965. Dalam penyajiannya vaiabel-variabel yang akan digunakan harus cukup menggambarkan ke-fuzzy-an tetapi di lain pihak persamaan-persamaan yang dihasilkan dari variable-variabel itu haruslah cukup sederhana sehingga komputasinya menjadi cukup mudah. Karena itu Profesor Lotfi A Zadeh kemudian memperoleh ide untuk menyajikannya dengan menentukan “derajat keanggotaan” (membership function) dari masing-masing variabelnya.

Logika Fuzzy memungkinkan nilai keanggotaan antara 0 dan 1, tingkat keabuan dan juga hitam dan putih, dan dalam bentuk linguistik, konsep tidak pasti seperti "sedikit", "lumayan", dan "sangat". Logika ini berhubungan dengan set fuzzy dan teori kemungkinan. Logika fuzzy diperkenalkan oleh Dr. Lotfi Zadeh dari Universitas California, Berkeley pada 1965. Dalam penyajiannya vaiabel-variabel yang akan digunakan harus cukup menggambarkan ke-fuzzy-an tetapi di lain pihak persamaan-persamaan yang dihasilkan dari variable-variabel itu haruslah cukup sederhana sehingga komputasinya menjadi cukup mudah. Karena itu Profesor Lotfi A Zadeh kemudian memperoleh ide untuk menyajikannya dengan menentukan “derajat keanggotaan” (membership function) dari masing-masing variabelnya.

Fungsi keanggotaan (membership function), Sudradjat [25] adalah suatu kurva yang menunjukkan pemetaan titik input data kedalam nilai keanggotaanya (sering juga disebut dengan derajat keanggotaan) yang memiliki interval antara 0 sampai 1.

Konsep Fuzzy Logic :

      ·         Fuzzy logic umumnya diterapkan pada masalah-masalah yang mengandung unsur ketidakpastian (uncertainty), ketidaktepatan (imprecise), noisy, dan sebagainya.
      ·         Fuzzy logic menjembatani bahasa mesin yang presisi dengan bahasa manusia yang menekankan pada makna atau arti (significance).
      ·         Fuzzy logic dikembangkan berdasarkan cara berfikir manusia.

Aplikasi Logika Fuzzy dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut :

      1.      Logika Fuzzy untuk Sistem Pengaturan Suhu Ruangan.
Untuk menentukan suhu dalam suatu ruangan, kita dapat menentukannya menggunakan Logika Fuzzy. Aturan dalam kontrol, mudah didefinisikan menggunakan kata-kata misalkan :
-          jika suhu dalam suatu ruangan dingin maka naikkan suhu penghangat.
-          jika suhu dalam suatu ruangan panas maka naikkan suhu pendingin.

      2.      Logika Fuzzy untuk Sistem Pengaturan Lampu Lalu lintas.
Logika fuzzy dalam pengaturan lampu lalu lintas amat diperlukan untuk memperlancar arus lalu lintas. Dengan adanya system yang bekerja secara otomatis diharapkan angka kecelakaan yang disebabkan oleh masalah lampu lalu lintas dapat berkurang. Selain itu dengan adanya lampu lalu lintas yang otomatis tentu saja akan mengurangi tugas polisi lalulintas, sehingga mereka bisa mengerjakan hal-hal lain yang belum teratasi.


Referensi:
http://thinkminicorp.blogspot.co.id/2013/11/fuzzylogic-fuzzy-logic-dapat-dikatakan.html
https://anoa5.wordpress.com/2010/03/03/aplikasi-fuzzy-logic-dalam-kehidupan-sehari-hari/
Ayub, Megawati, dkk. 2005, Sistem Tutorial Cerdas Berbasis Fuzzy Genetik, INTEGRAL, Vol. 10 No. 2, Juli 2005

Tidak ada komentar:

Posting Komentar